Serupa Tapi tak Sama : Permainan Tradisional Indonesia VS Prancis
Jum'at,
03 Januari 2025
~ Oleh Traditional Games Returns ~ Dilihat 111 Kali
Bonjour, Sobat TGR! Apa yang terlintas dalam benak kalian saat mendengar Negara Prancis? Prancis dikenal sebagai Negeri Anggur karena produksi anggurnya yang berkualitas dari berbagai wilayah ikonik, seperti Bordeaux, Burgundy, dan Champagne.
Selain itu, Prancis juga merupakan kiblat fashion dunia, tempat lahirnya banyak desainer ternama dan tren mode internasional. Jadi, tak heran jika Prancis selalu diidentikkan dengan gaya hidup mewah dan penuh gaya.
Namun, budaya tidak hanya soal mode dan kemewahan, tetapi juga mencakup tradisi dan permainan tradisional. Siapa sangka Prancis juga memiliki kesamaan dengan Indonesia dalam hal permainan tradisional?
Menariknya lagi, permainan-permainan ini mirip dengan yang ada di Indonesia. Meskipun kedua negara ini terletak pada benua dan memiliki budaya yang berbeda. Lalu, apa saja permainannya? Yuk, kita bahas bersama-sama!
1. Permainan Escargot VS Engklek
Permainan tradisional pertama adalah Escargot, yang berarti “siput”, karena permainan ini menggunakan pola yang menyerupai rumah siput atau spiral. Permainan tradisional ini populer di kalangan anak-anak Prancis, sering dimainkan di halaman sekolah atau taman. Permainan ini dilakukan dengan menggambar jalur spiral dengan kapur di tanah atau lantai, kemudian anak-anak melompat di sepanjang jalur tersebut dengan satu kaki.
Nah, sedangkan engklek, adalah permainan tradisional Indonesia di mana pemain melompat di atas kotak-kotak yang digambar di tanah dengan menggunakan satu kaki. Pemain harus menyelesaikan rute tanpa menyentuh garis atau jatuh dan harus menjaga keseimbangan sepanjang permainan
Permainan Escargot sering dikatakan mirip dengan engklek. Hal itu karena kedua permainan ini pada dasarnya memiliki konsep yang serupa, yaitu pemain harus melompat di atas pola bergambar dengan satu kaki.
Perbedaan utama antara Escargot dan engklek terletak pada pola yang digunakan. Engklek umumnya menggunakan pola kotak-kotak berurutan, sedangkan Escargot menggunakan pola spiral mirip rumah siput, yang juga menjadi asal-usul namanya.
Ilustrasi Permainan Escargot
Ilustrasi Permainan Engklek
Tujuan kedua permainan ini sebenarnya sama yaitu menyelesaikan rute atau mencapai finish tanpa menginjak garis. Permainan ini juga membutuhkan keseimbangan dan ketangkasan. Meskipun prinsip dasarnya serupa, yaitu melompat dan menjaga keseimbangan, kedua permainan ini memiliki bentuk dan konteks budaya yang unik sesuai dengan asal-usul mereka masing-masing.
2. Permainan Poule-Renard-Vipère VS Bentengan
Permainan tradisional Prancis kedua adalah Poule-Renard-Vipère, yang berarti “ayam-rubah-ular”. Permainan tradisional ini melibatkan strategi, ketangkasan, dan kerja sama tim. Permainan ini dimainkan oleh tiga tim yang saling memangsa dalam area berbentuk segitiga, di mana setiap tim memiliki zona aman untuk berlindung.
Permainan ini mirip dengan permainan tradisional asal Indonesia, yaitu bentengan. Bentengan, biasanya dimainkan oleh dua tim yang mana tiap tim memiliki benteng berupa tiang, pohon, atau tanda tertentu. Kemiripan dari dua permainan ini terletak pada cara memainkannya.
Dalam permainan Poule-Renard-Vipère, ada tiga tim yang masing-masing memiliki nama yang sudah ditentukan, yaitu “poule” (ayam), “renard” (rubah), dan “vipère” (ular). Setiap tim memiliki sarang yang akan dijadikan markas dan para pemain berusaha menangkap anggota tim lawan dengan menyentuh mereka.
Sementara itu, permainan bentengan dimulai dengan kedua tim berada di dekat benteng masing-masing dan berusaha menangkap lawan dengan menyentuh mereka. Pemain yang tertangkap akan dipenjara di dekat benteng lawan dan bisa dibebaskan oleh rekan satu tim mereka. Pemenang dalam permainan ini adalah tim dengan pemain yang tertangkap paling sedikit.
Pemain yang tertangkap tinggal di sarang tim lawan dan bisa dibebaskan oleh rekan satu tim. Pemenangnya adalah tim yang menangkap paling banyak anggota lawan atau memiliki pemain tertangkap paling sedikit.
Kedua permainan ini pada dasarnya memiliki tujuan yang sama, yaitu saling mengejar dan menangkap. Namun, terdapat perbedaan dalam format tim. Bentengan biasanya dimainkan oleh dua tim tanpa nama tim yang ditentukan, sedangkan dalam Poule-Renard-Vipère terdapat tiga tim dengan nama yang sudah ditentukan.
Ilustrasi Permainan Poule-Renard-Vipère
Ilustrasi Permainan Bentengan
3. Permainan Jeu de I’oi VS Ular Tangga
Permainan tradisional Prancis yang terakhir adalah Jeu de l'oie (permainan angsa). Permainan ini, merupakan permainan papan klasik asal Prancis yang dimainkan dengan dadu dan bidak.
Papan permainan ini memiliki jalur berliku yang dihiasi dengan gambar-gambar angsa pada beberapa kotak. Pemain melempar dadu untuk menggerakkan bidak mereka di sepanjang jalur, dan tujuan utamanya adalah mencapai kotak terakhir lebih cepat dari pemain lain. Permainan ini mirip dengan permainan tradisional ular tangga.
Ular tangga adalah permainan papan klasik di mana para pemain menggunakan dadu dan bidak untuk berpindah di atas papan yang terdiri dari kotak-kotak bernomor. Papan ini dilengkapi dengan gambar ular dan tangga yang menghubungkan kotak-kotak tertentu.
Jika seorang pemain menginjak kotak dengan pangkal tangga, ia naik ke kotak yang lebih tinggi melalui tangga. Sebaliknya, jika mereka menginjak kotak dengan kepala ular, mereka turun ke kotak yang lebih rendah melalui tubuh ular. Tujuan permainan ini adalah mencapai kotak terakhir lebih cepat daripada pemain lain sambil menghindari ular dan memanfaatkan tangga.
Pada dasarnya, kedua permainan ini adalah permainan papan yang dimainkan dengan menggunakan dadu dan bidak. Bedanya, jika ular tangga menggunakan gambar ular atau tangga, sedangkan Jeu de l'oie menggunakan gambar angsa pada papan permainannya.
Gambar angsa pada papan permainan ini memiliki peran khusus. Jika seorang pemain mendarat di kotak dengan gambar angsa, ia dapat maju lebih cepat, seperti meluncur di sepanjang jalur, mirip dengan keuntungan dari tangga dalam permainan ular tangga. Permainan ini menggabungkan elemen keberuntungan dan strategi, serta memberikan keseruan tambahan dengan gambar-gambar angsa yang khas.
Nah, dari ketiga permainan tersebut dapat disimpulkan bahwa permainan tradisional di Indonesia dan Prancis menunjukkan kemiripan dalam mekanisme dan tujuan, meskipun berasal dari budaya dan benua yang berbeda. Ketiga jenis permainan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai penting seperti kerja sama tim, kecepatan, dan strategi.
Papan Permainan Jeu de l'oie
Ilustrasi Permainan Ular Tangga
Bagaimana Sobat TGR? Sudah tahu kan, ternyata permainan tradisional kita punya kembaran nih di berbagai belahan dunia sana, salah satunya di Prancis.
Permainan tradisional sendiri diajarkan secara turun-temurun, dari generasi ke generasi, dan dibawa melalui globalisasi. Sehingga masuk akal ya, jika ada kemiripan karena mungkin saja dari akar yang sama, keren kan? Lupakan Gadget-mu, Ayo Main di Luar! (NA/ed.KA)
Untuk Sobat TGR yang ingin berkolaborasi dengan kami, mulai dari menjadi pengisi acara, tenant hingga narasumber, hubungi kami dengan klik tautan ini ya.
Writer: Nurita Afina
Editor: Kirana Aulia M. S.
Graphic Designer: Dinda Priska
QC/Publisher: R. Harvie R. B. R
Referensi:
Daniswari, D. (2022). Permainan engklek: Sejarah, cara bermain, manfaat, dan alat yang digunakan. Kompas.com. Diakses pada 30 Desember 2024 dari https://regional.kompas.com/read/2022/02/21/135943678/permainan-engklek-sejarah-cara-bermain-manfaat-dan-alat-yang-digunakan?page=all
Hiperuny. (2021). Mengenal permainan tradisional Prancis yang super asyik. hiperuny.wordpress.com. Diakses pada 30 Desember 2024 dari https://hiperuny.wordpress.com/2021/01/26/mengenal-permainan-tradisional-prancis-yang-super-asyik/
Luangdoo. (2021). Jeu de L'oie. Diakses pada 30 Desember 2024 dari https://luongdoo.com/Cultura-Jeu-de-l-oie
Meita, N. (2022). 5 fakta unik ular tangga, permainan tradisional yang miliki nilai filosofi. Kumparan.com. Diakses pada 30 Desember 2024 dari https://kumparan.com/millennial/5-fakta-unik-ular-tangga-permainan-tradisional-yang-miliki-nilai-filosofi-1y9Yyf9EfZh/full
Umam. (n.d). Mengenal permainan gobak sodor dan cara memainkannya. Gramedia.com. Diakses pada 30 Desember 2024 dari https://www.gramedia.com/literasi/permainan-gobak-sodor/?srsltid=AfmBOopmZaOwQOrAGL7v1E2hHSx5aNy8AIABOQ6SyIbz8Z7I9GzGGJln
Traditional Games Returns Permainan Tradisional Permainan Tradisional Prancis Kemiripan Permainan Tradisional Prancis Dan Indonesia