Senin, 10 Februari 2020 ~ Oleh Traditional Games Returns ~ Dilihat 2982 Kali

Pekalongan, 10 Februari 2020 - Tim Traditional Games Returns (TGR) Pekalongan menggelar aksi yang bertemakan "Kembali ke Permainan Tradisional" di Alun-Alun Kota Pekalongan. Kegiatan ini terbuka untuk umum dan berhasil mengajak lebih dari 50 anak untuk turut bermain bersama. Sebanyak 15 orang fasilitator dari TGR Pekalongan telah membawa dan mempersiapkan beragam permainan.

(Dokumentasi TGR Campaign, 2020)

Anak-anak yang berada di area alun-alun nampak sangat antusias menantikan kehadiran TGR Pekalongan. Tidak hanya anak-anak saja, tetapi orang dewasa pun terlibat untuk bermain bersama sekaligus bernostalgia. Kak Indah, salah satu pengunjung menuturkan bahwa permainan tradisional seperti inilah yang dirindukan semasa kecil, namun sayangnya saat ini anak-anak mulai melupakannya. Ia pun berharap dengan adanya kegiatan ini, permainan tradisional bisa tetap lestari.

(Dokumentasi TGR Campaign, 2020)

Sejalan dengan pendapat dari Kak Indah, Hasan Maruf, Ketua Komunitas TGR Pekalongan turut menyampaikan semangat para kaum muda untuk mengembalikan eksistensi permainan tradisional di tengah gempuran gawai seperti zaman modern ini. Dalam aksinya, Hasan mengajarkan anak-anak bermain bekel dan patok lele. Hasan juga berupaya mengembangkan minat pemuda Pekalongan untuk menjadi relawan dalam aktivitas sosial.

(Dokumentasi TGR Campaign, 2020)

Upaya ini harus dilakukan bersama-sama agar pelestarian permainan di Kota Pekalongan terus berkembang, salah satunya melalui TGR Pekalongan. Kini sobat TGR di Pekalongan dapat dengan mudah mengundang TGR untuk bermain permainan tradisional dengan mengisi formulir ini (bit.ly/PermohonanKolaborasiTGRPKL). Lupakan Gadgetmu, Ayo Main di Luar! (AW/ed.SF)